Wednesday, May 5, 2010
Mengembalikan Partisi Yang Hilang
Mungkin memang saya terlalu ceroboh. Semaleman saya ga bisa tidur. Kalau masalah lagu, pilm, gambar ga masalah. Tapi data buat sekolah, data organisasi? Haduh....
Kalau ini terjadi pada anda, jangan panik. Apabila partisi anda hilang, dan didalamnya berisi data-data penting, jangan terburu-buru melakukan format! Hal ini mungkin akan membuat anda kehilangan data secara permanen.
Sebelum melakukan Format ulang, sebaiknya anda mencoba melakukan recovery partisi atau recovery data.
Banyak software-software recovery yang dapat digunakan. Salah satunya Test Disk dari http://www.cgsecurity.org , sederhana tapi memiliki manfaat yang besar. Test disk tidak memerlukan instalasi. Dalam tulisan ini tidak saya sertakan gambar karena anda pasti dapat dengan mudah menggunakan program ini.
Cara menggunakan Test Disk:
Ø Download softwarenya di situs http://www.cgsecurity.org, ya iya laah...
Ø Pasang harddisk anda pada komputer lain dan jalankan Test disk. Jika tidak ada, manfaatkan cd bootable yang ada dos-nya. Simpan program Test Disk dalam flash, kemudian jalankan Test Disk under dos.
Ø Tampilan dari test disk adalah berbasis teks, jangan harap kita akan dapat menggunakan mouse!!!!
Ø Kemudian tekan saja enter untuk membuat log file
Ø Pilih device yang akan anda recover. Pilih [Proceed] , tekan enter
Ø Pada pilihan default, tekan enter lagi
Ø Pilih dan tekan enter pada [Analyse]
Ø Selanjutnya pilih menu [Search], lalu enter
Ø Secara otomatis program akan mencari partisi yang hilang
Ø Taraaa...... partisi yang hilang pasti akan muncul kembali
Ø Tekan enter untuk continue
Ø Selanjutnya pilih opsi [Write] , tekan enter
Ø Akan muncul konfirmasi [Y/N] kemudian ketik [Y]
Ø Quit, keluar dari program. Sambil berdoa, restart komputer dan tunggu hasilnya.
Wiiiiiiii...... data 74 Gb saya kembali. Alhamdulillah...... Selamat mencoba, semoga berhasil!!!!!
Sunday, May 2, 2010
Tips Ringan Merawat PC
Ini ada sedikit tips untuk merawat komputer, diantaranya:
a) Letakkan komputer di tempat yang bersih... (udah pazti dunk!)
b) Usahakan terdapat ruang bebas agar Fan mendapat sirkulasi yang cukup. Kalau bisa ga’ usah nempel tembok.
c) Untuk menurangi debu yang masuk, rubah posisi beberapa fan pada casing menghadap keluar.
d) Untuk posisi dalam casing, kabel-kabel power usahakan serapi mungkin. Hal ini dapat membantu sirkulasi udara di dalam casing.
e) Kalau bisa usahakan secara rutin membuka casing dan membersihkan debu yang ada.
f) Agar power supply tidak bekerja terlalu berat, gunakan stavolt. Ga perlu beli yang mahal-mahal, yang penting sesuaikan kempampuannya dengan komputer kita.
g) Gunakan fan pada casing seperlunya, ga usah terlalu banyak. Emang sih.. tambah ademz, tapi debu banyak yang masuk. Tak hanya itu, tanpa kita sadari fan itu juga nyedot daya power supply.
h) Heat sink prosessor juga perlu dibersihkan dari debu-debu yang menempel. Gunakan vacum, bila tidak ada cukup dengan sebuah kuas kecil yang penting bisa bersih deh..
i) Pin-pin pada Ram merupakan barang yang mudah kotor atau korosi. Simple saja untuk membersihkan pin-ping itu. Cukup dengan menggosok dengan karet penghapus.
Mungkin hal-hal yang saya tulis tadi terlalu sepele. Tapi saya yakin bila kita dapat melakukannya, itu akan membantu. Udah dulu deh. Maaf bila banyak kesalahan. Semoga bermanfaat.
Thursday, April 29, 2010
Burning Bootable Image
Mudah kan? Semoga informasi ringan ini dapat bermanfaat. Selamat mencoba...
Wednesday, April 28, 2010
Memaksimalkan Kinerja Komp. (2)
Custom Dalam Install Program
Tuesday, April 27, 2010
Memaksimalkan Kinerja Komputer
Friday, April 23, 2010
Mengatur Pagefile di Windows 7
Ø Klik kanan pada Computer => pilih Properties. Dapat pula melalui control panel. Ø Di bagian kiri terdapat pilihan Advanced system settings, klik menu tersebut. Akan muncul tampilan berikut Ø Klik tombol Settings... pada Performance. Ø Pada tag Advanced, Klik tombol Chage virtual memory Ø Isikan angka pada custom size, kemudian set. OK Ø Restart komputer anda untuk melihat efeknya. Tulisan diatas berlaku pada Windows 7. Besarnya pagefile akan menentukan kecepatan Windows. Namun jika terlalu besar, kinerja Windows akan terbebani, karena proses pengaksesan harddisk lebih lambat jika dibandingkan dengan kecepatan pengaksesan ram ( Sok teu Mbah Rahmatz kie). Mohon maaf bila banyak kesalahan, maklum baru belajar. Selamat mencoba...
Thursday, April 22, 2010
Membuat Repair Disc Windows7
Cara yang cukup mudah untuk berjaga-jaga yaitu dengan “sedia payung sebelum banjir”. Yupz, Bener Betul. Kita buat repair disc....
Windows telah menyediakan fasilitas untuk pembuatan repair disc. Untuk membuatnya kita tidak membutuhkan dvd sperti saat kita membuat Installation Disc Windows7. Cukup dengan sebuah cd blank dengan kapasitas 700 MB. File yang akan di buat sebagai repair disc hanya berukuran sekitar 150 MB. File tersebut terdapat pada drive installasi windows dalam folder Recovery.
Berikut ini adalah langkah membuat Repair disc windows7:
1) Klik start => Maintenance => Create a System Repair Disc
2) Pilih optical drive dimana cd blank telah siap
3) Pilih Create (Ya iyaa lah... masa’ cancel... Hhew haduh mbah)
4)Windows akan menyiapkan file. Langkah selanjutnya adalah proses burning. Tunggu hingga proses selesai.
Setelah cd selesai dibuat, ini berarti kita telah memiliki sebuah payung yang dapat kita gunakan bila sewaktu-waktu Windows bermasalah. Mohon maaf bila ada kesalahan. Semoga bermanfaat...
Monday, February 8, 2010
Mengatasi MBR Rusak
MBR pun dapat rusak, berbagai hal dapat menjadi penyebabnya seperti terkena virus atau terformat. Jika hal ini terjadi, akan muncul pesan “Operating System not found . Jika ini terjadi cobalah untuk lebih tenang, jangan panik....
Solusi yang dapat kita ambil adalah dengan mengembalikan file MBR tersebut. Caranya....???? Cara yang umum dilakukan adalah melakukan proses recovery dari CD Windows. Langkahnya adalah dengan booting ke CD Windows, lalu pilih Repair untuk masuk ke Recovery Console. Setelah itu, ketikkan perintah “fixmbr” untuk mengembalikan file MBR tersebut. Itu tadi pada windows xp... bagaimana dengan Vista dan Windows 7 ???
Untuk Windows Vista, konsepnya sama meski prosedurnya sedikit berbeda. Booting dengan DVD Windows Vista, lalu pilih “Repair Your Computer”. Pada System Recovery Options pilih Command Prompt. Ketikan “bootrec.exe” (tanpa tanda petik) lalu tekan Enter. Untuk windows 7 prosedurnya sama. Hari gini Ga’ punya CD/DVD Windows???? Haduh Mbah.....
Jika kita tidak memiliki CD Windows, kita dapat memanfaatkan aplikasi Rescue Kit 9.0 Express. Rescue Kit adalah aplikasi gratisan yang memiliki beragam fungsi. Salah satunya mengembalikan Master Boot Record.
Aplikasi ini bersifat bootable, artinya bisa di-burn ke CD dan menjadi sumber proses booting. Lakukan booting dari cd Rescue Kit ini. Setelah itu, pilih menu Boot Corrector, ikuti prosedur yang telah ditentukan. Semoga berhasil....
Saturday, February 6, 2010
7 Loader
Seperti windows 7, microsoft memberikan tenggang waktu untuk aktivasi sebelum 30 hari masa trial habis. Meskipun masa 30 hari ini dapat di reset sebanyak 3 kali dengan perintah “slmgr –rearm”, rasanya tidak puas jika tidak ada lambang genuine.
Banyak orang yang memanfaatkan berbagai Activator untuk melakukan aktivasi offline. Hal ini dapat digunakan pada Windows 7 versi beta, namun sulit bagi kita untuk mencari activator yang cocok terutama untuk Windows7 final build 7600. Haduhh..... Pye ki Mbah....
7 loader.... rasa-rasanya inilah solusi yang cukup efektif. 7 Loader biasanya bersifat universal, dapat digunakan pada versi beta maupun final. Masalah yang sering muncul setelah menjalankan 7loader adalah Windows gagal Booting.
Jika komputer Anda tidak dapat boot kembali ke Windows 7 setelah menginstal sebuah loader jangan panik, cukup lakukan langkah-langkah berikut.
* Boot komputer Anda dari disk 7 instalasi Windows Anda* Pilih "Repair komputer Anda" pilihan* Dan kemudian pilih untuk membuka "Command Prompt"* Input "bootsect.exe / nt60 c:" (tanpa tanda kutip) dan tekan Enter* Restart komputer Anda
*** Jika komputer Anda masih tetap tidak berhasil mencoba perintah sebagai "bootsect.exe / nt60 semua" (tanpa tanda kutip)*** Anda juga dapat menekan tombol melarikan diri (atau R) selama proses boot dan pilih "Windows tanpa loader"